Sekolah Pendamping Penyintas (SPP) Savy Amira yang dimulai kegiatannya sejak 29 Januari 2022 telah usai dilaksanakan pada 12 Maret 2022. Meski Savy Amira bersikeras untuk dapat masuk sekolah secara offline dan bekerja sama dengan Universitas Surabaya (UBAYA) untuk penyediaan ruang kelasnya, namun rupanya terpaksa dikalahkan oleh merebaknya omicron di awal Februari. Jadilah setelah 2 kali berhasil melakukan proses pembelajaran secara offline kami kembali bersekolah daring dengan fasilitas zoom Universitas Surabaya. Terimakasih untuk Universitas Surabaya yang telah berkomitmen pada pilar pengabdian masyarakat dengan mendukung pemberdayaan perempuan, serta telah berkomitmen terhadap penghapusan kekerasan berbasis gender termasuk di dalamnya penghapusan kekerasan seksual dan diskriminasi yang merupakan bagian dari 3 Dosa Besar dunia Pendidikan.
Terimakasih juga kami sampaikan kepada HEF (Head of Embassy Funding) New Zealand Embassy – Jakarta, Indonesia yang telah memberikan dukungan terhadap penanganan kekerasan berbasis gender di masa COVID 19 dengan mencetak pendamping-pendamping baru yang akan bekerja di lingkungan terdekat untuk dapat memberikan respon awal pada penyintas. Seperti kita ketahui, Rilis Catahu KOMNAS PEREMPUAN mencatat angka kekerasan terhadap perempuan meningkat sebesar 80% pada tahun 2021 dibanding tahun sebelumnya. Pendamping di ranah komunitas masih sangat diperlukan mengingat 1) penguatan psikologis perempuan tidak hanya diperlukan saat perempuan melapor ke lembaga-lembaga layanan milik pemerintah namun jauh sebelum itu adalah saat penyintas perlu dikuatkan mentalnya untuk dapat melaporkan kekerasan ke lembaga layanan pemerintah/kepolisian, 2) pendampingan perempuan diperlukan di luar kantor-kantor lembaga layanan, kepolisian dan pengadilan selama proses hukum berjalan, 3) pemulihan psikis dan sosial terhadap penyintas akibat trauma kekerasan yang dialami dan membangun kehidupan barunya masih belum maksimal didapatkan oleh penyintas.
Last but not least, terimakasih kepada para peserta SPP Savy Amira, 1) Alyssa Putri, 2) Dian Purnama Sari, 3) Irhas Novianti, 4) Laras Candri Anuttami, 5) Merina Anggraeni, 6) Miranti Ayudya Kusumawardani, 7) Nurseha Fatmasari, 😎 Rara Shertina, 9) Reza Aulia Rahmi, 10) Ratu Fitri dan 11)Siti Masfufa yang telah bersediabersama-sama membagikan pengetahuan satu sama lain.
Sampai bertemu di SPP berikutnya!